بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ
ٱلْعَٰلَمِينَ
ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
004. (Yang menguasai hari
pembalasan) di hari kiamat kelak. Lafal 'yaumuddiin' disebutkan secara khusus,
karena di hari itu tiada seorang pun yang mempunyai kekuasaan, kecuali hanya
Allah Taala semata, sesuai dengan firman Allah Taala yang menyatakan,
"Kepunyaan siapakah kerajaan pada hari ini (hari kiamat)? Kepunyaan Allah
Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan." (Q.S. Al-Mukmin 16) Bagi orang yang
membacanya 'maaliki' maknanya menjadi "Dia Yang memiliki semua perkara di
hari kiamat". Atau Dia adalah Zat yang memiliki sifat ini secara kekal,
perihalnya sama dengan sifat-sifat-Nya yang lain, yaitu seperti 'ghaafiruz
dzanbi' (Yang mengampuni dosa-dosa). Dengan demikian maka lafal 'maaliki
yaumiddiin' ini sah menjadi sifat bagi Allah, karena sudah ma`rifah (dikenal).
إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ
نَسْتَعِينُ
ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
006. (Tunjukilah kami ke jalan yang lurus) Artinya bimbinglah kami ke jalan
yang lurus, kemudian dijelaskan pada ayat berikutnya, yaitu:
صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ
غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
007. (Jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka), yaitu melalui petunjuk dan hidayah-Mu. Kemudian diperjelas lagi maknanya oleh ayat berikut: (Bukan (jalan) mereka yang dimurkai) Yang dimaksud adalah orang-orang Yahudi. (Dan bukan pula) dan selain (mereka yang sesat.) Yang dimaksud adalah orang-orang Kristen. Faedah adanya penjelasan tersebut tadi mempunyai pengertian bahwa orang-orang yang mendapat hidayah itu bukanlah orang-orang Yahudi dan bukan pula orang-orang Kristen. Hanya Allahlah Yang Maha Mengetahui dan hanya kepada-Nyalah dikembalikan segala sesuatu. Semoga selawat dan salam-Nya dicurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw. beserta keluarga dan para sahabatnya, selawat dan salam yang banyak untuk selamanya. Cukuplah bagi kita Allah sebagai penolong dan Dialah sebaik-baik penolong. Tiada daya dan tiada kekuatan melainkan hanya berkat pertolongan Allah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar