001. (Sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, dengan
memerintahkan, berilah peringatan) dengan memperingatkan (kepada kaummu sebelum
datang kepada mereka) jika mereka tetap tidak mau beriman (azab yang pedih)
siksaan yang menyakitkan di dunia dan akhirat.
002. (Nuh berkata, "Hai kaumku! Sesungguhnya aku adalah pemberi
peringatan yang menjelaskan kepada kalian.") Jelas peringatannya.
003. (Yaitu hendaknya) artinya aku perintahkan kepada kalian hendaknya
(kalian menyembah Allah, bertakwalah kalian kepada-Nya dan taat
kepadaku.)
004. (Niscaya Allah akan mengampuni sebagian dosa-dosa kalian) huruf min
di sini dapat dianggap sebagai huruf zaidah, karena sesungguhnya Islam itu
mengampuni semua dosa yang terjadi sebelumnya; yakni semua dosa kalian.
Sebagaimana dapat pula dianggap sebagai min yang mengandung makna sebagian, hal
ini karena mengecualikan hak-hak yang bersangkutan dengan orang lain (dan
menangguhkan kalian) tanpa diazab (sampai kepada waktu yang ditentukan) yaitu
ajal kematiannya. (Sesungguhnya ketetapan Allah) yang memutuskan untuk mengazab
kalian, jika kalian tidak beriman kepada-Nya (apabila telah datang tidak dapat
ditangguhkan, kalau kalian mengetahui) seandainya kalian mengetahui hal
tersebut, niscaya kalian beriman kepada-Nya.
005. (Nuh berkata, "Ya Rabbku! Sesungguhnya aku telah menyeru kaumku
malam dan siang) terus-menerus tanpa mengenal waktu.
006. (Maka seruanku itu hanyalah menambah mereka lari) dari iman.
007. (Dan sesungguhnya setiap kali aku menyeru mereka, agar Engkau
mengampuni mereka, mereka memasukkan anak jari mereka ke dalam telinganya)
supaya mereka tidak dapat mendengar seruanku (dan menutupkan bajunya ke mukanya)
supaya mereka tidak melihatku (dan mereka tetap) dalam kekafiran mereka (dan
menyombongkan diri) tidak mau beriman (dengan sangat.)
008. (Kemudian sesungguhnya aku telah menyeru mereka dengan
terang-terangan) dengan sekuat suaraku.
009. (Kemudian sesungguhnya aku telah mengeraskan kepada mereka) suaraku
(dan pula telah membisikkan) suaraku atau seruanku (kepada mereka dengan sangat
rahasia.)
010. (Maka aku katakan, "Mohonlah ampun kepada Rabb kalian) dari
kemusyrikan kalian (sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun.")
011. (Niscaya Dia akan mengirimkan hujan) pada saat itu mereka sedang
mengalami kekeringan karena terlalu lama tidak ada hujan (kepada kalian dengan
lebat) dengan deras.
012. (Dan membanyakkan harta dan anak-anak kalian dan mengadakan untuk
kalian kebun-kebun) ladang-ladang (dan mengadakan pula bagi kalian
sungai-sungai) yang mengalir di dalamnya.
013. (Mengapa kalian tidak mengharapkan keagungan dari Allah?) tidak
mengharapkan Allah mengangkat derajat kalian, agar kalian beriman
kepada-Nya.
014. (Padahal sesungguhnya Dia telah menciptakan kalian dalam beberapa
tingkatan kejadian) lafal athwaaran bentuk jamak dari lafal thaurun, artinya
tahap; yakni mulai dari tahap air mani terus menjadi darah kental atau alaqah,
hingga menjadi manusia yang sempurna bentuknya. Dan memperhatikan kejadian
makhluk-Nya seharusnya menuntun mereka iman kepada yang telah
menciptakannya.
015. (Tidakkah kalian perhatikan) kalian lihat (bagaimana Allah telah
menciptakan tujuh langit bertingkat-tingkat?) sebagian di antaranya berada di
atas sebagian yang lain.
016. (Dan Allah menciptakan padanya bulan) yaitu pada langit yang paling
terdekat di antara keseluruhan langit itu (sebagai cahaya dan menjadikan
matahari sebagai pelita?) yang memancarkan sinar terang yang jauh lebih kuat
daripada sinar bulan.
017. (Dan Allah menumbuhkan kalian) Dia telah menciptakan kalian (dari
tanah) karena Dia telah menciptakan bapak moyang kalian, yaitu Nabi Adam
daripadanya (dengan sebaik-baiknya.)
018. (Kemudian Dia mengembalikan kalian ke dalam tanah) dalam keadaan
terkubur di dalamnya (dan mengeluarkan kalian) dari dalamnya menjadi hidup
kembali pada hari kiamat (dengan sebenar-benarnya.)
019. (Dan Allah menjadikan bagi kalian bumi sebagai hamparan) yakni
dalam keadaan terhampar.
020. (Supaya kalian menempuh padanya jalan-jalan) atau menempuh
jalan-jalan (yang luas.") yang lebar.
| |||
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar